Perkembangan Nilai Tukar Petani dan Harga Produsen Gabah - 03 Januari 2017
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
Nilai Tukar Petani (NTP) provinsi Sumatera Utara Desember 2016
sebesar 101,56
- Pada
Desember 2016, NTP Provinsi Sumatera Utara (2012=100) tercatat sebesar 101,56
atau mengalami kenaikan 0,73 persen dibandingkan dengan NTP November 2016
sebesar 100,83.
- Kenaikan
NTP Desember 2016 disebabkan oleh naiknya NTP pada subsektor Tanaman Pangan
(padi dan palawija) sebesar 0,17 persen, NTP Subsektor Tanaman Perkebunan
Rakyat naik sebesar 2,03 persen, NTP Subsektor Peternakan naik 0,10 persen, NTP
Subsektor Perikanan naik sebesar 0,67 persen. Sedangkan NTP Subsektor
Hortikultura turun sebesar 0,42 persen.
- Perubahan
Indeks Konsumsi Rumah Tangga (IKRT) mencerminkan angka inflasi/deflasi
perdesaan. Pada Desember 2016, terjadi inflasi perdesaan di Sumatera Utara
sebesar 0,17 persen. Hal ini disebabkan oleh kenaikan indeks pada enam kelompok
konsumsi rumah tangga, yaitu indeks kelompok makanan jadi, minuman, rokok,
& tembakau sebesar 0,47 persen, indeks kelompok perumahan sebesar 0,24
persen, indeks kelompok sandang sebesar 0,73 persen, indeks kelompok kesehatan
sebesar 0,45 persen, indeks kelompok pendidikan, rekreasi & olah raga
sebesar 0,16 persen dan indeks kelompok transportasi & komunikasi sebesar
0,31 persen. Sedangkan indeks kelompok bahan makanan mengalami penurunan
sebesar 0,11 persen.
- Nilai
Tukar Usaha Rumah Tangga Pertanian (NTUP) Provinsi Sumatera Utara Desember 2016
sebesar 110,01 atau naik 0,69 persen dibanding NTUP bulan sebelumnya.